Pohon Kenari Maluku: Sumber Minyak dan Obat Tradisional

 Pohon kenari (Canarium indicum) adalah salah satu tanaman khas Maluku yang telah digunakan sejak lama oleh masyarakat sebagai sumber pangan sekaligus obat tradisional. Buahnya dikenal sebagai bahan dasar kue kenari, sementara bagian lainnya memiliki khasiat pengobatan alami yang jarang diketahui banyak orang.


Biji kenari mengandung minyak alami yang dipercaya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, meredakan peradangan, dan memperkuat daya tahan tubuh. Minyak kenari biasanya diperoleh dengan cara menjemur bijinya lalu ditumbuk hingga mengeluarkan minyak.


Di beberapa desa di Maluku, minyak kenari juga dioleskan pada persendian untuk mengurangi pegal-pegal atau nyeri otot. Khasiat ini berasal dari kandungan antioksidan dan asam lemak esensial yang tinggi dalam kenari.


Selain minyaknya, kulit kayu pohon kenari juga sering digunakan sebagai ramuan luar untuk mengobati luka ringan atau gatal akibat gigitan serangga. Air rebusan kulit kayu kenari kadang dicampur dengan minyak kelapa dan dioleskan ke kulit sebagai antiseptik tradisional.


Tanaman ini tidak hanya kaya manfaat, tapi juga bagian dari warisan budaya masyarakat Maluku yang patut dijaga dan dilestarikan.

Ilustrasi tanaman kenari khas Maluku lengkap dengan daun dan buahnya, digunakan sebagai sumber minyak dan obat tradisional.

Pohon kenari Maluku — tanaman endemik yang menghasilkan biji kenari bernutrisi tinggi dan sering dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional.



🌿 Ciri-Ciri Pohon Kenari

Pohon kenari dapat tumbuh hingga 30 meter dengan batang yang lurus dan kulit kayu berwarna abu-abu kecokelatan. Daunnya majemuk menyirip, berbentuk lonjong, dan memiliki permukaan yang halus. Buah kenari berbentuk bulat lonjong, berwarna hijau saat muda dan berubah menjadi keunguan saat matang. Di dalam buah terdapat biji keras yang menjadi sumber minyak dan makanan.

  1. Kumpulkan biji kenari matang yang telah dikeringkan.
  2. Panggang atau jemur biji selama beberapa hari hingga kulit luar mudah dipecahkan.
  3. Tumbuk biji kenari hingga halus menggunakan lesung batu.
  4. Panaskan hasil tumbukan dalam wajan tanah liat atau panci tradisional untuk mengeluarkan minyaknya.
  5. Saring minyak dengan kain bersih, lalu simpan dalam botol kaca gelap.
Minyak kenari ini bisa dioleskan langsung ke kulit untuk mengobati nyeri otot, gatal, atau luka ringan. Bisa juga dicampur dengan minyak kayu putih untuk efek relaksasi.

🌺 Kenari dalam Budaya Maluku

Di banyak daerah di Maluku, kenari bukan hanya tanaman obat tetapi juga bahan penting dalam kuliner tradisional seperti "bagea kenari", "halua kenari", dan "kue kenari". Pohon kenari sering ditanam di sekitar rumah sebagai warisan keluarga. Dalam beberapa upacara adat, minyak kenari juga digunakan untuk mengolesi tubuh sebagai simbol penyembuhan dan perlindungan.


Baca juga : [Akar Tuba: Ramuan Tradisional Penangkal Sakit Kulit]

Baca juga : [Sirih Popa: Tanaman Hutan Berkhasiat Tinggi]

Baca juga : [Gambir Seram: Obat Luka Tradisional dari Tanaman Hutan Maluku]

Komentar

Postingan populer dari blog ini